SEO: Cara dan tips membeli nama domain

Apakah itu nama domain? bagaimana cara mendapatkannya? bagaimana tips membeli nama domain? apakah bisa menghasilkan uang? lanjutkan bacanya, saya mau berbagi semua yang saya tahu mengenai nama domain disini =)

Pada dasarnya nama domain adalah versi ramah dari alamat website kamu yang sebenarnya memakai alamat IPaddress, jadi supaya gampang diingat dan unik! (1 alamat IP address bisa dipakai banyak domain dalam shared hosting). Jadi apakah itu nama domain untuk website? jawabannya baru saja kamu baca! tapi bagaimana saya mendapatkan nama domain untuk website saya tersebut?

Setidaknya ada 2 cara yang saya ketahui untuk mendapatkan nama domain: cara mudah dan cara repot.

1.Cara mudah mendapatkan nama domain : membeli domain berikut webhosting.

Cara ini gampang sekali, cukup buka web hosting provider yang baik (lebih lanjut mengenai tips memilih webhosting yang baik disini) dan beli paket webhostingnya. Biasanya paket sudah termasuk free nama domain, jadi walaupun misalnya kita sudah membeli nama domain sebelumnya, harga paket tidak akan berubah.

Tinggal buka website dari webhosting provider, lalu pesan paket, masukkan nama domain, invoice dikirim ke email, transfer, konfirmasi, dan domain dalam 1×24 jam sudah bisa diakses. Horee!!! tinggal bikin websitenya atau install CMS seperti wordpress, dan jadilah! *psst kalau butuh bantuan, saya bersedia untuk di hire koq πŸ™‚ atau baca ini mengenai cara membuat website

Ok sekarang cara kedua yang agak repot tapi akan memberikan kamu kendali penuh atas nama domain yang kamu beli. Kenapa? lanjutin deh bacanya

2.Cara repot mendapatkan nama domain : membeli domain dari domain provider/registrar

Saya bilang repot karena memang langkah yang ditempuh memang lebih banyak, tapi seperti yang saya bilang : memberikan kamu kendali penuh akan nama domain kamu. Kalau kamu sudah pernah melakukan cara 1 kamu boleh melakukan cara 2 untuk domain yang baru untuk nambah2 pengetahuan, kalau baru pertama kali beli domain? gak ada yang larang juga kok, tinggal banyak cari referensi aja.

Ok, membeli domain dari domain provider/registrar. Mungkin familiar dengan godaddy.com ? itu salah satunya yang populer dan termasuk favorit saya πŸ™‚
Selain karena harganya tidak terlalu mahal, pengaturannya juga enak dan cepat aksesnya!

Buka godaddy.com, masukkan nama domain yang ingin dibeli dan ‘search’ bila masih available untuk dibeli lanjutkan ‘order’, isi informasi yang benar yah, termasuk nomor kartu kredit (untuk user baru proses beli sekaligus register username untuk login). Bila proses lancar, biasanya kamu langsung bisa login dan lihat nama domain kamu disitu. Selesai? belum….

Kamu masih harus membeli lagi web hosting + mengetahui Name Server(NS) dari webhosting yang bersangkutan. Kalo bingung, ym aja supportnya langsung.

Nah, kalo udah dapet NS-nya, kamu masukkin deh ke domain yang tadi kamu beli di godaddy.com (interface user di godaddy.com cukup ramah, kamu harusnya gak akan menemui kesulitan banyak waktu cari bagaimana cara memasukkan NS tersebut, apalagi buat yang insting ngoprek2nya tinggi hehe)

Setelah kamu apply, dalam 1×24 jam pasti udah bisa diakses (malah 1-2 jam doang sih biasanya). selesai? yup!

Trus katanya bisa memberikan kendali penuh atas domain? bisa! maksudnya? Selain masukkin NS sendiri, kita juga bisa masukkin ‘record-record’ lainnya untuk mengatur email, subdomain, dan lain-lainya. Bagaimana caranya?! nah kalo itu, doakan saya supaya dapet waktu dan ilmu lagi untuk di-share, atau kalau ada yang mau berbagi langsung disini juga bagus sekali! πŸ™‚

oh iya, sekarang :

Tips Membeli nama Domain

  • Usahakan tidak terdiri dari banyak huruf 5-15 karakter cukup ideal
  • Usahakan tidak menggunakan karakter selain abjad seperti ‘-‘ dan ‘_’
  • Usahakan tidak mengandung angka di depan dan belakang domain, cukup salah satunya saja
  • Penggunaan angka bisa menambah unik suatu nama domain dan bisa juga menambah rumit, jadi sebaiknya hati-hati. Angka urut atau kembar boleh dipertimbangkan
  • Usahakan nama domain unik dan mudah diingat orang.
  • Usahakan nama domain dengan isi website berhubungan, minimal ada benang merahnya deh *halah
  • Usahakan nama domain tidak homofon atau memiliki kemungkinan penulisan berbeda dengan beberapa kata lainnya, contoh: Β bineka.com, bhinekka.com, bhinneka.com, binekka.com (saya sempat frustasi dulu pas nyari, untung ada Google)
  • Jika nama domain harus seperti diatas, ada baiknya membeli juga kemungkinan domain lainnya, jadi kalo ada yang salah alamat, tetap bisa mampir dan diarahkan ke website yang benar, kunjungan juga bertambah
  • Ada baiknya membeli banyak ekstension untuk 1 nama domain, contoh: unik.com, unik.net, unik.org, unik.co.id. apa maksudnya?…… yup! more visit πŸ™‚
  • Untuk beberapa domain perlu persyaratan yang banyak (.co.id) ini perlu untuk membangun citra serius/ corporate
  • Nama domain bisa diperjualbelikan, malah ada broker domain (saya pernah mau ditipu). Jadi semakin unik dan ‘catchy’ nama domain kamu, nilainya bisa semakin mahal. Tahu nilainya sex.com ? tanya mbah google πŸ™‚

semoga informasinya membantu teman-teman!